Kepulangan
ku kali ini ibu menyiapkan acara selametan kecil-kecilan dirumah dengan hanya
mengundang personil “Bodrex” yang berjumlah 4 orang, setelah 2 hari
sampai dirumah dan hanya dirumah istirahat, hari ini aku pulang hingga larut malam (nonton n hangout warung uduk pinggir jalan).
Pada
acara selametan tadi siang ibu begitu banyak melantunkan doa bagi anaknya ini,
hingga akhirnya mencapai kelulusan setelah melalui banyak ujian, hampir saja
mata ini menitikkan air mata mendengar suara ibu yang sedikit parau, mungkin
menahan haru atas selama perjalan hidup anaknya, doa yang tidak hanya di-Amiin-kan
oleh keluarga ku, juga dengan sahabat bodrex yang ikut datang.
Hari
ini dengan semua peristiwa yang terjadi akupun berpendapat “tidak ada alasan untuk
aku tidak berhasil menjadi seseorang di dunia ini”, begitu banyak doa dan
pengorbanan orang-orang disekelilingku selama ini, bahkan kelulusan ku malah
membuat sahabat-sahabat ku mempunyai ide mengajak ku ke suatu tempat namun
sayangnya tidak bisa dalam pekan ini, karena aku harus menyiapkan segala
persiapan untuk melamar suatu pekerjaan.
Dulu
pada awal kuliah aku sempat ber-azzam dalam diri yakni “Allah boleh mengambil
beberapa Inchi Tulang Kaki ku, tapi Allah tidak boleh mengambil se-inchi-pun
semangat ku,karena Cuma itu modal ku mengarungi dunia ini”.
Beberapa
hari ku disini jujur aku kangen bunda…hahaha setelah beberapa hari ini kita lost contact (semoga Allah melindungi
dan menjaganya).
Allah
jika kau ijinkan aku hidup untuk 25-35 tahun kedepan, tolong ijinkanlah hamba
untuk memperbaiki keadaan tulang-tulang hamba sehingga tidak menyusahkan orang
lain kelak, jikapun tidak demikian, ijinkanlah hamba untuk terus dapat
bermanfaat hingga ajalkan menjemput kelak dalam kesibukanku.
Mulai
saat ini aku tidak mengharapkan bantuan siapapun selain bantuan-Mu, yang pasti
sebelum aku mati aku ingin punya satu karya buku ku sendiri yang telah
diterbitkan, itu sebagai bekal ku nanti ilmu yang bermanfaat. Mengenai niat
bapak Adhyaksa Dault yang hendak menjadi sponsor buku ku, aku sudah tidak
berharap banyak ketika konstelasi politik yang sedang fluktuatif seperti saat
ini, aku hanya mendoakan beliau dilindungi dari fitnah dan bencana.
No comments:
Post a Comment
Silahkan komentar disini, diharapkan gak pake nama samaran cuy..., biar qt akrab gitu...