Sahabat Pembaca

Monday, June 3, 2013

Proyeksi Indonesia, India dan China 20 tahun mendatang

Perkembangan Ekonomi Dunia itu Fluktuatif, di Belahan benua lain turun namun di Belahan benua lainnya sebaliknya.

Eropa dimana beberapa dekade belakangan sedang mengalami penurunan dengan salah satu contohnya Spanyol, Itali dan Yunani. Boleh dibilang ketiga Negara ini Dahulunya adalah bangsa penguasa dalam sejarahnya, dan sekarang menjadi bangsa yang mengharapkan bantuan bangsa lain, pengangguran dan utang luar negeri hal ini yang menjadikan sebuah bangsa menjadi rentan adanya Intervensi Asing n Intimidasi.

Refleksi kemajuan ekonomi dunia pada dewasa ini menunjukkan tren Asia Timur yang menjadi pusat perkembangan, dimana India, China n Indonesia menjadi Motornya.

Kemudian kita juga harus ungkap kelemahan dari 3 negara tersebut yakni India pemilik penduduk terbesar kedua masih berkutat di masalah Jumlah Buta Huruf yang masih besar, lalu China dengan One Child Policy-nya diprediksi 20-30 tahun kedepan akan terjadi penurunan Produktifitas dikarenakan Pekerja disana memasuki Usia Senja, Lalu Indonesia kelemahannya terletak pada Birokrasi yang sangat panjang n berbelit-belit, belum lagi penyelewengan-penyelewengan anggaran pemerintah.

Indonesia pada kenyataannya mempunyai keunggulan dibanding 2 negara tadi dimana penduduk Indonesia Indeks Buta Hurufnya jauh lebih kecil dibanding India dan disini pula jumlah kelahiran Bayipun sangat tinggi meskipun ada anjuran dari pemerintah mengenai Keluarga Berencana itupun masih lebih besar di Bandingkan dengan One Child Policy-nya China.

Disini Pula memiliki Sumber Daya Alam yang besar dibandingkan kedua negara tadi, Indonesia adalah negara Berkembang n masih banyak hal yang dapat dikembangkan, yang menjadikan Indonesia menjadi Godaan Sexual(Sexual Temptation) bagi setiap bangsa yang memahi ini untuk berusaha Disini.

(Arizma Bayu Suwito)

No comments:

Post a Comment

Silahkan komentar disini, diharapkan gak pake nama samaran cuy..., biar qt akrab gitu...